Bener Meriah (SJN) – SMP Negeri 1 Permata, Kabupaten Bener Meriah, menunjukkan langkah inovatif dalam memanfaatkan aset sekolah. Di bawah kepemimpinan Kepala Sekolah Zainuri, S.Pd., M.Pd., sekolah tersebut mengelola lahan kosong seluas sekitar 4 rante untuk budidaya tanaman kopi jenis Arabika.
Program ini telah berjalan beberapa waktu dan kini mulai membuahkan hasil yang mengembirakan. Dari kebun kecil tersebut, pihak sekolah berhasil memanen kurang lebih 20 kaleng merah kopi Arabika, dan proses panen masih terus berlangsung.
Menurut Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Permata, Zainuri, pemanfaatan lahan kosong ini tidak hanya bertujuan meningkatkan keasrian lingkungan sekolah, tetapi juga menjadi bagian dari upaya edukatif untuk menanamkan nilai-nilai pertanian, kerja keras, serta kewirausahaan kepada para siswa.
“Kami ingin mengajarkan kepada siswa bahwa tanah yang dikelola dengan baik dapat memberikan hasil yang produktif. Ini juga sejalan dengan potensi daerah kita, di mana kopi Arabika di Bener Meriah sudah terkenal hingga mancanegara,” ujar Zainuri di ruangan nya. Senin,(28/04/25)
Diharapkan Program ini menjadi bagian dari strategi untuk mendukung kemandirian sekolah dalam jangka panjang, sekaligus memper erat keterlibatan antara siswa, guru, dan masyarakat sekitar. Tidak hanya menanam dan memanen, para siswa juga dilibatkan dalam proses perawatan tanaman, sehingga mereka memperoleh keterampilan praktis yang berguna di masa depan.
Dengan hasil awal yang memuaskan, SMPN 1 Permata berencana untuk mengembangkan kebun kopi ini lebih luas lagi dan mengintegrasikannya ke dalam kurikulum berbasis proyek di bidang pertanian dan lingkungan hidup.
Budidaya kopi di lingkungan sekolah ini diharapkan menjadi inspirasi bagi satuan pendidikan lainnya di Bener Meriah dan sekitarnya dalam memanfaatkan potensi lokal yang ada untuk mendukung pendidikan karakter, keterampilan, dan keberlanjutan lingkungan.(HK)
