DAERAH

DPP FROMPER : Proyek Rehab Gedung Kejari Medan Senilai 2,5 M Hilang Dari LPSE, Ada Apa..?

283
×

DPP FROMPER : Proyek Rehab Gedung Kejari Medan Senilai 2,5 M Hilang Dari LPSE, Ada Apa..?

Sebarkan artikel ini

Suarajurnalisnews.com|| Medan– Ketua Dewan Pimpinan Pusat Front Mahasiswa Pejuang Reformasi (DPP Fromper), Zulhamdani Napitupulu dan Jajaran Pengurus DPP Fromper, menyayangkan baru baru ini terjadi ambruknya bangunan gedung di kantor kejaksaan Negeri Medan diduga proyek asal jadi berbiaya miliar rupiah. Anehnya, sempat muncul nama CV. Pemenang proyek, tiba tiba kini nama Pemenang Proyek hilang seperti disulap.

Kepada wartawan, Zulhamdani Napitupulu menyebutkan robohnya gedung di Kantor Kejari Medan patut menjadi pertanyaan karena diduga faktanya dilapangan pengerjaanya amburadul hingga menyebabkan ambruknya bangunan tersebut.

“Kita lihat saja bangunan itu kondisinya masih sangat baru, tetapi kenapa bisa ambruk. Pertanyaannya apa karena adanya bencana alam tiba-tiba menerpa kota medan. Atau sepertinya kualitas bangunan yang kurang memenuhi stadart pengerjaan nya. Namun begitupun biarkan saja masyarakat yang menjawabnya sendiri. “Kata Zulhamdani Napitupulu kepada wartawan.

Lebih lanjut, Zulhamdani Napitupulu menyebutkan ada yang aneh dari proses lelang pengerjaan proyek tersebut atau proyek nilainya 2 miliar lebih dengan pemenang tender CV. Yopi Lestari yang beralamat kan di Kecamatan Medan Timur saat dilihat dihalaman LPSE Medan sempat muncul namun saat ini raib seperti ditelan bumi.

“Aneh !! tadi sempat kita lihat jelas nama pemenang proyek tersebut, namun tiba tiba sekarang sudah lenyap seperti disulap saja. Bim.. Salabim.. Abrakadbra..hilang…

Sekjend DPP Fromper, Rizal N Hasibuan Juga mengkomentari kejadian ini, kenapa data pemenang Proyek Bisa hilang di halaman LPSE, ini menjadi pertanyaan besar bagi semua. Menurut informasi, uang pembangunan gedung baru itu bersumber dari dana hibah Pemko Medan yang konon kabarnya mencapai Rp 2 miliar lebih.

Memang kami mendengar bapak Walikota Bobby Nasution sudah mengambil langkah untuk ditindak tegas, kami berharap jangan didiamkan senyap seperti tidak ada masalah. Kalaupun ini terjadi kami sarankan agar CV. Yopi Lestari ditindak tegas dan diberikan saksi, kami juga menyayangkan pemegang proyek ini, sebenarnya mau mengambil keuntungan banyak atau mau membuat nama Citra Walikota Medan, Bobby Nasution menjadi buruk dimata masyarakat, pungkas Sekjend DPP Fromper Rizal N Hasibuan kepada awak media. (ilyas)