Suarajurnalisnews.com-Aceh Timur:
Satu unit jembatan berkonstruksi kayu di Desa Jeungki Kecamatan Peureulak, Aceh Timur roboh/terputus kerena Hujan yang terjadi selama dua hari sejak jum,at sampai Sabtu (7 – 8/10).
Banjir merobohkan jembatan kayu sepanjang 14 meter. Selain itu, jalan di desa tersebut juga mengalami longsor.
Pantauan media ini, jembatan tersebut merupakan salah satu infrastruktur penting bagi penunjang ekonomi dan aktivitas sehari-hari masyarakat dan merupakan urat nadi bagi seluruh masyarakat sekitar, yang melalui jembatan tersebut.
Akibat kejadian tersebut, warga terpaksa melewati Desa babah krueng untuk melintas ke ladang mereka sejauh 15 KM.
“Akibat longsor dan jembatan rusak akses ekonomi masyarakat . Pasalnya, pisang sawit dan hasil bumi lainnya tidak bisa dijual Saat ini warga desa jeungki, oleh karena itu, kami sangatmembutuhkan perhatian pemerintah,” ujar Imamuddin warga setempat.
“Sebenarnya Jembatan Lintasan Masyarakat Desa Jeungki tersebut sudah lama rusak parah, selama ini sangat luput daripada Perhatin Pemerintah,” pungkasnya.