Suarajurnalisnews.com|| Medan – Jajajaran keluarga besar Pimpinan Wilayah (PW) Fatayat Nahdlatul Ulama Provinsi Sumatera Utara menggelar proses kaderisasi, yakni Latihan Kader Dasar (LKD). Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Sheh Mustafa Husein, Balai Diglat Departeman Agama Sumatera Utara, Jl. Tahi Bonar Simatupang No.122, Sunggal, Kec. Medan Sunggal, Kota Medan, Sumatera Utara. Sabtu (03-04/9/2022).
Ketua PW Fatayat NU PW Sumatera Utara, Nurhaida Oktariani Siregar, M.Pd dalam sambutannya mengatakan, program pengkaderan yang ada di Fatayat NU dengan harapan dari kegiatan ini para peserta mendapatkan penguatan kapasitas, bekal dan muatan tentang NU serta perjuangan NU. Kita harus merapatkan barisan untuk bergerak bersama dan meningkatkan militansi, berjuang bersama agar maju dan berdayaguna bersama para alim ulama menjaga NKRI sekaligus menjaga tradisi Ahlussunnah wal Jama’ah An-Nahdliyyah.
Seperti yang disampaikan ketua Panitia menyampikan bawah perserta yang ikut sebanyak 35 orang. saya berharapa semua pengurus dapat mempuni. Ungkap Ketua PW Fatayat NU Provinsi Sumatera Utara.
“LKD ini adalah bagian dari eksistensi organisasi, hidupnya organisasi adalah dengan hidupnya proses kaderisasi dalam setiap tingkatannya, sehingga terwujudlah kader Fatayat NU di Zona 1, Provinsi Sumatera Utara umumnya, khususnya di wilayah Kota Medan, Kab. Deli Serdang, Kab. Serdang Bedagai dan Kota Medan ini, yang istiqamah, militan, bermanfaat, dan mandiri seperti dalam tema kegiatan ini,” ujar Ketua Fatayat NU Provinsi Sumatera Utara.
Tema yang diusung dalam LKD PW Fatayat NU Provinsi Sumatera Utara ini adalah mewujudkan kader Fatayat NU “Menguat Bersama dan berdaya Bersama” bersama Kader Fatayat NU Provinsi Sumatera Utara.
Adapun materi-materi pokok LKD PW Fatayat NU Provinsi Sumatera Utara yang disampaikan antara lain Ahlussunnah wal Jama’ah dan Ke-NU-an, leadership dan keorganisasian, Islam dan wawasan kebangsaan, analisis sosial dan gender, kewirausahaan, demokrasi, HAM dan hak-hak perempuan, dasar-dasar jurnalistik, dan rencana tindak lanjut.
Peserta LKD PW Fatayat NU Provinsi Sumatera Utara ini adalah dari pengurus Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Kota Medan, Kab. Deli Serdang, Kab, Serdang Bedagai, Kota Tebing Tinggi. Disela-sela LKD PW Fatayat NU juga dihadiri tamu undangan Dewan Pembina Fatayat NU – Dita Indah Sari, SH, DPRD PKB Sumut-Zairah Salim Ritonga, PW NU Sumatera Utara-Adlin Damanik, Wakil Sekretaris PW NU – Emir Zuhdi Batubara, SH, Wakil Sekretaris PW Ansor Sumut – Muslim Pulungan, Ketua PP IPNU – Dody Irawan, PW LTNNU Sumut – Zulhamdani Napitupilu, M.Kom, Sekretaris PW Lembaga Ma’Arif Sumut , PW IPNU Sumut – Muhammad Ariadi dan PW NU IPPNU Sumut – Dessy Wulandari.
Mewakili PW NU Sumatera Utara, Adlin Damanik menyatakan bahwa tidak bisa sembarang orang menjadi kader kalau belum bisa menunjukkan sertifikat kaderisasi kalau di Nahdlatul Ulama dan kader Fatayat NU PW Fatayat NU Provinsi Sumatera Utara menjadi garda terdepan sekaligus contoh dalam menjaga dan melestarikan tradisi Ahlussunnah wal Jama’ah an-Nahdliyyah, mulai dari keluarga hingga seluruh lapisan masyarakat.
“Tak kalah penting dalam proses mendidik anak untuk masa depannya, orang tua harus selektif memilih sekolah, madrasah ataupun pesantren agar dapat menjalankan Ahlussunnah wal Jama’ah an-Nahdliyyah,” ungkapnya. (Ilyas)